Rabu, 02 Mei 2018

Awal Mula Kerasulan dan Perintah Melaksanakan Dakwah

Ten Story Nabawiyah


Setelah turunnya wahyu Nabi shalallahu alaihi wassalam mendapat berbagai perintah dari ALLAH.
yang tersebut dalam surat Al muddatstsir 1-7.
"Hai orang yag berkemul( Berselimut) bangunlah, lalu berilah peringatan!.
dan Tuhanmu agungkanlah!. Dan pakaianmu bersihkanlah. Dan perbuatan dosa tinggalkanlah. Dan jangnlah kamu memberi dengan maksud memperoleh(balasan) yang lebih banyak. Dan untuk (memenuhi perintah) Tuhanmu bersabarlah. 
hakikat dari surat Al muddatstsir 1-7 : 
1.  Tujuan pemberian peringatan. Agar siapapun yang menyalahi  keridhaan ALLAH, di dunia di beri peringatan.

2. Tujuan mengagungkan Rabb, agar orang yang menyombongkan diri didunia ini tidak di biarkan begitu saja.  dan tidak ada kebesaran yang tersisa di dunia ini kecuali kebbesaran ALLAH saja.

3. Tujuan membersihkan pakaian  dan meninggalkan perbuatan dosa, agar  kebersihan lahir dan batin benar benar terjaga.  Agar jiwa manusia berada di bawah lindungan rahmat ALLAH, penjagaan, pemeliharaan, hidayah dan cahayaNya sehingga dia menjadi sosok yang ideal di tengah masyarakat, mengundang pesona dan decak kagum semua hati.

4. Tujuan ALLAH melarang mengharap apa yang lebih banyak dari yang di pemberian, agar seseorang tidak menganggap perbuatan dan usahanya sesuatu yang besar, agar dia senantiasa berbuat lebih banyak  dan berkorban lalu melupakannya. 

5. Dalam ayat terakhir terdapat  isyarat tentang gangguan, siksaan, ejekan, dan olokan yang akan  di lakukkan orang orang yang akan menentang dakwah beliau. 


Ayat Al muddatstsir 1-7, ini terlihat sederhana, namun pada kenyataannya sangat mengandung makna yang besar,  juga  termasuk materi  materi dakwah dan Tabligh. 
yang berupa Tauhid, iman kepada hari akhir,  pembersihan jiwa dengan menjauhii kemungkaran dan kekejian,  menyerahkan semua urusan pada ALLAH, semua itu di lakukkan setelah beriman kepada Risalah Nabi shalallahu alaihi wassalam, bernaung di bawak kepemimpinan beliau dan bimbingan beliau yang lurus.  Sesungguhya dalam ayat ini merupakan perkataan yang besar dan menakutkan, yang membuat beliau melocat dari tempat tidur  yang nyaman dirumahnya, siap terjun ke kancah dakwah kancah kehidupan.  Maka   Rasullalah  shalallahu alaihi wassalam bangkit,  kemudian selama dua puluh lima tahun  tidak pernah istirahat dan diam, tidak hidup untuk diri sendiri dan keluarga beliau. beliau senantiasa bangkit untuk berdakwah melaksanakan perintah ALLAH. 
Sumber  : Buku Sirah Nabawiyah yang di tulis oleh Syaikh Shafiyyurrahman Al-Mubarakfury

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImaginatio

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Temukan Kebahagiaanmu

Bicara soal bahagia ada aktivitas yang membuat bahagia yang terdiri dari dua hal yakni aktivitas yang disukai dan bisa dilakukan...